Selasa, Oktober 01, 2013
0
oleh:
Fahmy Andhika - 44112120068

Terdengar dari kejauhan suara orang-orang berbadan besar dan berpakaian hitam sedang mengejar seorang wanita, sebut saja Joanna. Sebelumnya saya perkenalkan terlebih dahulu, saya bernama Joanna Rianti, gadis berusia 23 tahun, hitam manis dan berambut bondol.

“ maling, maling “ teriak orang yang mengejar wanita tersebut. Lalu Joanna berlari sekuat tenaga sambil berteriak “ dasar badan doang gede, tapi GEDONG GEDE DONGO hahaha “
Di pertigaan Joanna hampir tertabrak oleh motor, pengemudi tersebut langsung berhenti mendadak dan berkata “ woy cewe sinting! Udah bosen hidup loe ?! “ dan Joanna berkata “ Maap bang, itu saya lagi di kejar-kejar sama kingkong-kingkong itu, saya mau diperkosa bang “ sambil menunjuk kebelakang. “ bang, setopin tuh cewek “ kata orang-orang yang mengejar Joanna. Sontak pengemudi tersebut berkata “ ayo neng naek buruan “ dan mereka pun langsung menancap gas pergi dari tempat itu.

Akhirnya mereka sampai disuatu mini market, “ udah sampe nih nyonya, turun luh “ kata pengemudi tersebut, “ Iya sabar nyet gue lagi napas, lu kata kaga engap di kejar” sama kingkong-kingkong tadi “ . Oh iya, gue kenalin dulu, pengemudi itu bernama Jett ( nama aslinya sih Jajang Sutajang, di panggil Jett biar keren katanya ) dia temen seperjuangan gue.
“ nih (sambil menyodorkan minuman ke Joanna) gimana neng, berhasil ? “ kata Jett. “ Yaa jelaslah siapa dulu, gue kan ratu copet sedunia hahahaha nih lu liat (sambil ngebuka tas bawaan Joanna) “ kata Joanna. “ WIHHHHH !! hebat lu neng, kalo begini bisa-bisa kita pulang pergi naik haji 7x nih hahhaha “ kata Jett.

Seketika suasana pun hening, Joanna melihat Jett bengong dan langsung mengagetkan Jett “ WOY ngelamunin apaan luh ? ngelamun jorok yah ?! bhahahhaha “ dengan pelan Jett menjawab, “ Joo, menurut lu monoton ga sih hidup kita ?  kita nyopet terus hura-hura, begitu terus, emang mau hidup lu kayak gini terus ? emang lu ga mau serius dengan seseorang gitu ? “ seketika suasana pun mulai serius, Jett mengeluarkan sebuah cincin dan berkata “ Jo, nikah yuk ? “ lalu Joanna pun tersedak dan tertawa terbahak-bahak lalu berkata “ Jajang Sutajang, kita itu temen, dan lagi pula gue cuma mau berhenti dari kerjaan ini kalo gue udah ngerasain kena rampok sama pencuri terhebat di negeri ini, nih (sambil mengambil cincin Jett dan melempar jauh cincin itu) udah ah gue mau ke toilet dulu “
Seketika itu Jett langsung mencari-cari cincin itu, “ ahh sial si Joanna, itu kan cincin yang gue beli dari hasil kerja gue, nah (sambil memegang cincin) akhirnya ketemu juga “. Lalu Joanna balik dari toilet dan mengajak Jett untuk pulang.










Setahun kemudian.
Kelihaian mereka mencuri dan menipu orang menyadarkan Joanna yang saat itu mulai memikirkan betapa susahnya orang orang yang sudah mereka tipu, dan berniat untuk berhenti dari dunia kriminal itu..
saat itu mereka akan memulai sebuah aksi baru untuk menjambret seorang pengusaha, namun tanpa mereka ketahui yang mereka akan jambret itu adalah polisi yang sedang menjebak dan sudah menyelidiki mereka sejak sekian tahun.

Sasaran pun datang dengan turun dari mobil.
“ Jeng liat tuh, kelinci gembrot  udah dateng.. Pokoknya lu inget ya, kalo ada salah satu dari kita yang ketangkep maka yang lainnya harus bisa lolos dan yang ketangkep gak boleh ngebeberin siapa aja yang terlibat dalem action kita.. Ok..? “ kata Jett
“ Ta ta ta tapi jett,..!!! (hendak menarik jett namun ia sudah terlalu bersemangat pada saat itu) “ ucap Joanna
(Jett berlari menghampiri sasaran yang saat itu sudah siap untuk mereka rampok, sedangkan joan bersiap di motor untuk menyelamatkan jett jika sudah sukses dalam aksinya)

Jett mendekat kepada korban dan berkata, “ Hai bos... (Menodongkan pistol kearah korban)
Isi koper bisa kali dioper, sendiri sendiri aja.. (memaksa mengambil koper yang ada dari tangan korban) “
“ Wah jangan mas, ini uang perusahaan saya.. “ ucap korban dengan ketakutan
Jett berkata, “ Yaah, bilang aje besok cari lagi yang banyak.. (Mendekat kepada korban dan membisikkan) jangan gila lu, suara lu lu naikin 4 oktav aje buat minta tolong.. gue janjiin tuh kepala lu udah bolong kaya lobang jamban..”

Jett merebut tas korban dan berusaha meninggalkan korban dari arah belakang dan memberi kode kepada Joanna untuk segera bergerak menjemputnya dengan motor.

Namun tiba tiba, sekelompok TIM buser datang dan meringkus jett yang saat itu belum berlari jauh dari tempat kejadian, dan  ternyata korban itu merupakan modus polisi untuk meringkus komplotan Joanna dan Jett yang selama ini sudah diintai beberapa tahun belakangan..

“ DIAM DITEMPAT !!!! “ ucap salah satu polisi.

Joanna berteriak reflek melihat rekan kerjanya diringkus begitu saja dan hendak menyelamatkannya..
namun saat itu Jett berteriak dan mengingatkan apa yang sudah menjadi perjanjian mereka sebelumnya..
Polisi pun menyadari teriakan joan dan hendak meringkus joan pula, mengetahui bahwa Joanna juga masih komplotan dari perampok tersebut)
Lalu salah seorang polisi mengejar Joanna dan Jett pun melihat, lalu Jett berontak dan mengambil pistol dari salah satu polisi dan menembak polisi yang hendak mengejar Joanna, “DUARRR” polisi itu pun tumbang karena di tembak di kakinya oleh Jett, lalu Jett berteriak “ Joooo lari Jooo, lari !!! “ sambil dipukuli oleh para polisi, dan Joanna pun lari menggunakan motor sambil menangis dan berkata “ maafin gue Jett, Sorry jett, gue gak cukup guna buat nyelametin lo.. dan gue bukan bener bener rekan yang baik buat lo.. “

Setelah Jett tertangkap, seorang Joanna yang cuek ternyata sanggup merasa kehilangan sesosok Jett yang selalu hadir disampingnya.. Joanna pun mencoba mengingat semua kenangan yang pernah ada bersama Jett dengan mendatangi semua tempat yang pernah mereka lalui bersama. Joanna duduk di minimarket tempat mereka sering nongkrong membagi hasil curian. Joanna melihat seorang cowok dan membayangkan kalau cowok itu adalah Jett, lalu karyawan minimarket itu menghampiri Joanna dan berkata “mba, mbaaa! Ini mau diangkat sampahnya ?” “Oh iyaa, angkat aja mas” kata Joanna sambil terus menatapi cowok tersebut, “mba suka yah sama cowok itu ? mba tau ga, itu cowok homo tau, dia sering kesini nungguin pacarnya, nah (sambil menunjuk kearah seorang cowok) tuh dia pacarnya, mending sama saya aja mba (sambil nyengir) “

Lalu Joanna pergi dari tempat itu tanpa berkata apa-apa, di perjalanan Joanna sering terbayang-bayang wajah Jett, bahkan sesampainya Joanna pulang dan menyendiri disudut kamar, teringat ketika Jett diringkus oleh polisi, disisi lain, Jett sedang berada di dalam sel penjara, Joanna pun meneteskan air mata dan berteriak “ JETT GUE KANGEN LO “ dan Jett pun berteriak sekenceng-kencengnya di dalam sel “ JOANNA GUE KANGEN LO “.

Lima tahun kemudian.
Di hari yang cerah, seorang lelaki keluar dari pintu sel.
Terdengar suara seorang petugas “ Saudara Jajang sutajang..” “Kalo manggil saya Jett aja pak..” kata Jett.
” Halah, kebagusan nama panggilan kamu itu.. Ini semua barang barang pribadi kamu, Jangan badung-badung lagi ya, apalagi nembakin kaki polisi.. nyari penyakit kamu itu..” kata petugas itu.
(Mengambil jacket dan sebuah cincin diatas meja penitipan barang)
Jett pun berkata “ hehehe, bapak masih dibahas aje.. yaudah pak Assalamualaikum..”
“ Wa'alaikum salam.. “ jawab petugas tersebut.




Sambil keluar dari gerbang penjara, Jett terus memandangi cincin yang pernah Ia pakai untuk melamar Joanna, dari kejauhan terlihat sosok Joanna sedang menunggu Jett disamping motor,
“ JETTTTTTTTTTTTT !!! “ teriak Joanna sambil berlari menghampiri Jett, Jett lalu menyembunyikan cincin itu dan berlari menghampiri Joanna dan ingin merangkul Joanna, terhenti dari lari, Joanna langsung menampar Jett dan berkata “ apa-apaan lu, baru ketemu lagi udah mau menang banyak, huu! “
“ Yaudah sih, kaga setahun sekali inih, lima tahun malah, masa tega sih lu sama gue Joo “ kata Jett. Joanna mendadak memeluk Jett dan berkata “ Jeet, sumpah gue kangen.. Lima tahun tuh beneran bisa buat gue keluar masuk pesantren..”
Jett melepas rangkulan dan menatap Joanna serius dan berkata “ Wiih, Berarti gelar ustadzah lo sekarang udah ada lima dong.. Canggih gadis ini..”
“ Dih apaan sih Jett, anyep kali gue nungguin buat lu keluar doang “ kata Joanna.
“ Yaudah kita pulang yuk, lu harus ceritain apa aja hasil lu selama 5 tahun ini, dan yang lebih hebat lagi gue udah punya rencana yang lebihhhh mantep buat kita nanti “ kata Jett sambil semangat berjalan kearah motor.
Joanna memegang tangan Jett dan berkata, “ Jett, kayanya kita udah gak bisa deh.. Kita harus stop, dan gak bisa begini terus..”

Jett langsung kaget dan berbalik ke arah Joanna, “Loh, kenapa jeng..? kok gak bisa..? gue jamin rencana gue ini udah paling klop di negeri ini dah, malah bisa dipake buat ngerampokin uang bank.. keren gak tuh.. udah hayu lah..” rayu Jett.

“ Gakbisa Jett, gue udah gak bisa.. “ kata Joanna
“ Iya tapi kenapa joanna, kasih alesan yang jelas ke gue dong..” kata Jett sambil menatap serius ke Joanna
Joanna berkata, “ Lo inget waktu 6 tahun lalu saat kita dikejar kejar sama kingkong kingkong atlet.. yang saat itu gue udah engap engapan dan lo masih becandain gue..”
sambil berpikir Jett lalu berkata, “ Emm yang waktu lo bilang dan berjanji kalo..”
Secara bersamaan  Jett dan Joanna berkata, “ gue kaga bakal stop dari kerjaan ini sebelum gue sendiri bisa ngerasain kena rampok dari orang yang paling hebat dinegeri ini “







“ Nah iya itu jett, itu lo inget...” kata Joanna
“ Nah itu beneran kenyataan..? lo dirampok siapa jeng..? gokil, orang yang paling hebat dinegeri ini loh.. Lo dirampok presiden..? Apa lo dirampok komplotan mafia sedunia..? ato bahkan..” ucap Jett sambil penasaran.
Sambil menyela ucapan Jett, Joanna berbicara pelan, “ Gue dirampok lu Jett..”
Jett dengan bingungnya berkata, “ WHAAAT..? Gue..? Rampok..? Lu..? apa deh..? , gue gak paham.. kapan gue ngerampok lu.? gue aja 5 taon dikandangin nah ini baru keluar, ngerampok kegadisan lu..? Banter banternya tadi tuh gue dipeluk, pertama kali pula, apa lagi mikir yang kaya gitu..”
“Lo udah rampok perasaan gue, I was fell in love with you, and I think.. Yes I DO TO MARRY WITH YOU about your marriage proposal sixth year ago..” ucap Joanna dengan serius.
“Taa...tapii gue bukan orang terhebat di negeri ini Jooo... dan gak sesuai dengan syarat yang ada dijanji lo itu.. Gue cuman jambret jelas kecil yang mencoba berubah jadi kelas menengah dan siapa tau aja lusanya gue udah jadi perampok kelas kakap..” ucap Jett.
“ Lo emang gak hebat Jett, tapi lo itu bener bener cowo yang  paling gue kenal baik dari semua cowo yang pernah gue kenal dan lo enggak ngeroko, hal itu sungguh hebat buat gue dan gak bisa gue sembunyiin juga kalo gue bener bener keilangan lo saat kemarin lo harus diringkus, itu berat Jett..” ucap Joanna meyakinkan Jett.
“ lu udah ga mau ye, yaudah ga usah ” kata Joanna sambil meninggalkan Jett.
Jett mengepalkan tangan dengan kerasnya seperti orang yang sangat geregetan dan menunjuk keras ke arah Joanna yang hendak meninggalkannya, “ Ehh LO YANG DISANA, UNTUK KESEKIAN KALINYA GUE UCAPKAN INI KE LO, WILL YOU MARRY ME JOANNA RIANTI, I LOVE YOU..”
Joanna tersentak kaget dan membalikkan tubuhnya, “ YES I DO, Cowo bego yang ada disana”
Jett lalu menghampiri Joanna dan memasangkan cincin yang pernah Joanna buang ke jari manis Joanna.
“Jett, janji yah kita gak boleh pisah lama lama lagi dengan alasan apapun..” kata Joanna
“ Yaa gue bisa pastiin itu gak bakal terjadi lagi, tapi kalo takdirnya gue harus ketangkep lagi gimana..? Gue kan gak bisa kalo harus ngeliat lo yang ketangkep.. “ jawab Jett
“ Yaa makanyaa, kita harus berhenti dari kerjaan itu.. lagian, gue juga udah gak minat ko buat ngejambret lagi.. mending cari kerjaan baru yang lebih nyantai dan gak perlu dikejar kejar polisi kaya kemaren..” ucap Joanna




“ Okedehh, nanti biar gue coba usahain buat mikir lagi yaa..
Tapi Gokil juga  buat nikahin lu aje, gue kudu ditendang tendang polisi.. malah dipenjara dulu ampe lima taun, badai dah..” kata Jett sambil tertawa senang.
“ Kalo sinetron bilang, itu karena cinta beb..” ucap Joanna
“ Ciie gue dipanggil beb, tinggal aku nya aja nih yang belom ahahai..” balas Jett sambil meledek Joanna
“ yee, apaan sih... Lebay lo kaya babu..” ucap Joanna dengan sedikit kesal

Jett malah semakin meledek Joanna dan berkata “ Babu gak lebay, tapi perasaan..”
“ HAHAHAHA, Udah dipenjara, masih aja kaga ilang pea nya..” ledek Joanna ke Jett.

Akhirnya Jett dan Joanna pulang, hari-hari mereka pun terasa lebih baik dari sebelumnya dan walaupun Jett berusaha untuk mencuri kembali, namun dicegah oleh Joanna dengan menunjukkan cincin nikah yang sudah menjadi komitmen mereka.
“ Ini cerita tentang kehidupan saya dan gak selamanya hanya orang baik yang boleh merasakan cinta, bahkan didunia kriminal cinta itu masih tetap eksis kok, dan cinta itu yang sanggup merubah kita jadi seperti saat ini.. “― Joanna Rianti.

0 komentar:

Posting Komentar