oleh:
Muhammad Bayu Mantara - 44112120069
Salah satu mahasiswi di Universitas Mercubuana fakultas komunikasi,dia bernama Sartia berumur 23 tahun. Mahasiswi yang agak tomboi,dan sedikit feminim. Berambut pendek,dan setiap kuliah berpakaian casual ,dengan atribut suka berpakaian T Shirt,celana Jeans dan bersepatu Sport,serta kacamata yang membantu dia melakukan kegiatan sehari-hari dengan pembawaan yang setiap hari penuh ceria. Dia anak pertama dari tiga bersaudara. Suatu hari terjadi konflik pada sartia,konflik interen dalam keluarganya.Dia harus berjuang untuk membantu prekonomian keluarganya yang lagi down,karena sang ayah yang terlilit hutang dengan bank dan dalam jumlah yang banyak,sartia yang harus membantu prekonomian keluarganya,ia harus bekerja serta kuliah dan membiayai adik-adiknya yang kini si edo yang sekolah di smp kelas satu,dan adik sartia yang kecil kini duduk si sekoah dasar kelas enam dan membiayai kuliah dia sendiri,sartia tidak hanya berjuang untuk membantu keluarga saja,dia juga berjuang agar tidak tertindas dengan orang lain,karena sartia mempunyai teman kuliah yang bernama deby,sarah,cindy,tina dan tini,mereka sangat sirik dengan sartia,karena sartia yang mudah sekali bergaul dengan orang banyak dan dia pembawaan diri yang ceria dan selalu semangat, untungnya sartia mempunyai empat orang sahabat bernama Izah,Eboy,Cita,dan Ita yang selalu ada disampingnya disaat dia lagi down diterpa masalah dengan keluarga,masalah dengan teman kuliah,masalah dengan kesehatan dan masalah percintaan dia,sartia yang kini sudah menginjak dewasa dia harus berjuang untuk melawan penyakit yang dia derita sewaktu kecil,karena awalnya hanya keluar darah dari hidungnya dan ibu sania mengira hanya mimisan biasa yang terjadi dengan anak-anak karena sering sekali bermain,tetapi setelah dia beranjak dewasa penyakit itu terus berlanjut,hingga sartia memeriksa kesehatan dirumah sakit dan setelah diperiksa ternyata dia di fonis oleh dokter yaitu mengalami kanker otak yang sudah setadium akhir,dan dokter memprediksi dia tidak lama lagi umurnya,karena firus yang bersarang di otaknya sudah menyebar keseluruh tubuhnya.hingga dia harus berjuang mempertahankan cintanya,karena pria yang dia dambakan selama ini yang mampu menjaga dia saat dia sakit hingga akhir hayatnya harus di uji oleh teman kuliahnya sartia yang benama deby,karena deby tidak mau melihat sartia senang,dan ingin merebut kekasih sartia.sampai suatu saat dia mengalami kritis karena penyakitnya yang sudah mencapai setadium akhir, keluarganya dan sahabatnya serta pacarnya baru menyadari kalau sartia terkena penyakit kanker otak yang sudah stadium akhir.di akhir hayat sartia,semua orang yang ada didekatnya bahkan temannya yang bernama deby yang selalu jahat dengan sartia bisa berubah 180 derajat menjadi baik dengan sartia,karena sartia selalu membantu dan menolong deby saat dia terkena musibah,suatu ketika deby mengalami masalah dengan kuliahnya dan hampir di DO oleh pihak kampus,tetapi sartia membantu deby agar tidak dikeluarkan oleh pihak kampus.Dan pada waktu itu debby mengalami kecelakaan yang hebat hingga harus mengorbankan retina matanya hingga dia tidak bisa melihat,tetapi sartia mempunyai wasiat,kalau dia meninggal nanti,kedua matanya dia mau donorkan kepada deby,dan akhirnya deby setelah didonorkan matanya kini bisa melihat dan dia mengetahui kalau si sartia adalah sipendonor itu,deby menyesali perbuatan yang dia lakukan selama ini kepada sartia.serta sartia mampu membuat bahagia semua orang dan bisa memaknai arti kehidupan sebenarnya.
The end
0 komentar:
Posting Komentar