minggu 1 - Fahmy Andhika 44112120068

Nama saya Fahmy Andhika, lahir di Jakarta, 19 April 1991 dengan selamat, walaupun nama bapak saya Budiman bukan Slamet ... lalu Slamet itu siapaaa ?!

Ayah saya lahir di Singkawang, kalimantan, sedangkan ibu saya di Jakarta, jadi dipadukan menjadi saya, BECIN, Betawi Cina, ada darah sunda juga dari orang tua ibu saya ( alm. Nenek saya ) .

Sewaktu kecil saya tingal di daerah Rawa Buaya, Cengkareng dan masuk TK disana hingga awal saya masuk SD, saya pindah ke rumah nenek dan kakek saya di Kali Anyar, Tambora, Jakarta Barat.

Dari kecil orang tua saya selalu berusaha memberi apa yang saya minta, tetapi sejak kecil saya tidak pernah iri dengan orang lain dengan meminta barang-barang mewah kepada orang tua saya. Karena Ibu saya selalu mengajarkan untuk hidup sederhana dan bersyukur atas apa yang diberikan oleh Allah SWT. Orang tua saya selalu berusaha memberikan apa yang saya minta bukan tanpa alasan, tetapi karena semasa saya SD saya selalu ranking 3 besar di kelas. Jadi saya selalu terpacu untuk menjadi yang terbaik, hingga akhirnya saya masuk ke SMP Negeri favorit pada saat itu, SMP N 72 Jakarta.

Pada saya SD, saya sering mengikuti pentas seni seperti drama, tarian, hingga marawis. Sejak kecil saya sangat suka menonton film, terutama kartun dan hingga sekarang saya masih suka film kartun dan hero-hero fiktif, sampai sekarang imajinasi saya masih tinggi dan itu yang selalu memacu kreatifitas saya.

Awal kelas 5 SD saya mulai tergila-gila dengan yang namanya gadget bernama PlayStation, setiap pulang sekolah saya selalu ketempat rental PlayStation bermain hingga berjam-jam dan saya menjadi pecandu game alias gamers, yang berdampak pada rapot saya pada waktu kelas 6 SD saya mendapatkan ranking 6, tetapi tetap saya mendapat SMPN unggulan, karena sejak SD saya pun mengikuti bimbingan belajar hingga SMP kegiatan seperti itu saya lakukan, setiap pulang sekolah saya selalu ke rental PS dan saya memiliki ratusan keping CD game PlayStation. Dan tentu malamnya saya mengikuti bimbingan belajar, jadi nilai saya tidak rusak karena kegiatan tersebut, tetapi itu berdampak ke mata saya yang menjadi minus.

Dan saya masuk ke SMA N 19 Jakarta, dan tetap menjadi gamers, tetapi beralih ke komputer. Setiap pulang sekolah saya selalu ke warnet terkadang sampai malam, tetapi lagi dan lagi hal tersebut tidak merusak kegiatan sekolah saya dan nilai saya tidak jelek dengan saya buktikan menjadi orang hampir nomor 1 nilai UAN terbaik di 1 sekolah saya, saya di nomor 2 yang hanya beda 0,30 untuk menjadi yang terbaik.

Oh iya, saya termasuk orang yang pemalu, baru punya pacar aja pas kelas 1 SMA itu pun tidak lama, terus pacaran lagi kelar-kelar SMA itu juga cuma beberapa bulan dan long distance pula. Hingga akhirnya saya memilih sendiri dengan kesibukan nge’game dan saya mulai bekerja pada awal tahun 2010 di KFC selama 2 tahun menjadi Crew All Star, selama bekerja di KFC, hampir tiap minggu saya pergi ke bioskop untuk menonton film, terutama action, kartun, fighting dan sedikit film yang berbau romantisme. Dan saya membeli laptop dengan hasil jerih payah saya pada akhir tahun 2010 dan pertama kali memiliki kamera pada awal tahun 2012 yakni Canon EOS 600D.

Saya membeli kamera SLR karena saat saya sedang menyendiri, saya suka melihat moment-moment yang ingin saya abadikan dan saya memang suka dengan fotografi, lalu saya belajar secara otodidak bermodalkan keingintahuan saya yang sangat besar pada fotografi. Saya berhenti dari KFC pada awal maret 2012 dan baru bekerja kembali pada awal September 2012 pada Bank Central Asia. Selama saya tidak bekerja, saya sering memotret sambil mendalami hobi saya, lalu saya memiliki impian untuk memiliki 2 pekerjaan sebelum berusia 25 tahun dan saya bekerja di BCA sekaligus freelance fotografer & videografer dan memiliki wanita yang hebat yang selalu mendukung, mensupport saya apapun risiko yang nanti ada, walaupun bawel, tetapi saya berharap dia bisa bersabar apapun kondisi saya nantinya, AMIN.

  

Dan saya baru mulai kuliah awal Maret 2013, saya mengambil jurusan S1 Broadcasting karena saya sangat ingin mendalami bidang fotografi, videografi dan penyiaran, tujuan lain sih supaya dapat teman dan link dalam dunia penyiaran juga. Saya sangat bersyukur punya manager di kantor seorang freelance fotografer juga, jadi bisa sharing ilmu dan menambah link juga. Dan saya berniat membangun sebuah PH bersama teman-teman kampus saya.

Awalnya orang tua saya tidak mengizinkan untuk mengambil jurusan broadcasting, di suruh ambil jurusan Akuntansi, karena waktu SMA nilai-nilai akuntansi saya lumayan tinggi dan ikut lomba-lomba akuntansi di Universitas Tarumanegara dan Trisakti, yaa walaupun tidak menang. Tetapi akhirnya saya diperbolehkan untuk mengambil jurusan sesuai hati saya.

Dalam hidup, saya selalu belajar untuk bersyukur dengan apa yang saya miliki, tetapi tidak malas dengan apa yang saya miliki, melainkan selalu terpacu untuk menjadi yang terbaik.

My Quotes :

There’s Always Something Good About Wrong.

Life is all about choices, run away or face it no matter what it is.